HATI... HATI-HATI...

~JANGAN IZINKAN AKU JATUH CINTA ANDAI MASANYA BELUM TIBA~

Ya Allah,

Andai masanya belum tiba,

Jangan izinkan aku untuk jatuh cinta,

Aku memohon agar Kau tunjukkan jalan,

Agar Kau tunjukkan aku tuntutun yang perlu aku lakukan,

Jauhkanlah aku daripada kemaksiatan,

Jauhkanlah aku daripada perkara yang tidak dapat memberi manfaat,

Dan jauhkan aku daripada perkara yang Engkau murkai,

Agar aku dapat menjaga diri.

Ya Allah,

Jika aku jatuh cinta,

Izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu,

Jadikanlah aku yang mencintainya kerana agama yang ada padanya,

Jika dia hilangkan agama yang ada dalam dirinya,

Maka hilanglah cintaku padanya,

Sesungguhnya, cinta yang suci itu tidak buta.

Ya Allah,

Dan jika dia mencintai aku,

Biarkanlah dia mencintai aku kerana agama itu juga,

Asalkan dia tidak lebihkan cinta kepadaku melebihi cinta kepadaMu,

Supaya cinta itu bersemi di lembayung keredhaan-Mu,

Kerna dari situ lahirlah rahmah dan mawaddah dalam rumahtangga.

Ya Allah,

Jika ini bukan masanya,

Jika ini belum saatnya,

Dan jika Kau tahu kami belum bersedia,

Selamatkan kami,

Jarakkan kami,

Pisahkan kami,

Agar kami jauh dari khilaf yang merosak izzah dan iffah,

Agar kami tak mengundang murka-MU,

Agar kami dapat lebih menjaga hati,

Agar hati menjadi yang diredhai ilahi.

Ya Allah,

Andai dia bukan untuk ku,

Andai dia bukan jodohku,

Maka berilah ganti yang lebih baik buatnya,

Berikanlah dia insan yang benar benar terbaik buat kehidupannya,

Insan yang benar-benar mampu memimpinnya ke syurga-Mu,

Dan bantulah aku untuk memperbaiki diriku,

Agar aku kukuh dalam mencari cinta-Mu.

Ameen..

**credit to iluvislam**

masyaAllah... 

aku mengaku aku ni bukannya baik sangat... 
banyak buat silap...
selalu terleka... alpa... lupa...
tapi aku cuba, try, blajar, berazam ke arah kebaikan...(mohon dipermudahkan)...

mohon Dia sentiasa memelihara hati ini...

sekeping hati yang rapuh dan ketandusan...

masih kekosongan...

sedih sangat bukan apa sebab rasa diri ini selemah2 manusia...

sebabnya tak mampu lakukan apa-apa melainkan mencegah dengan selemah-lemah iman... 

mencegah melalui hati...

untuk mencegah melalui anggota mahupun lisan terasa diri tidak mampu...

Ya Allah... 
hati sendiri masih belum cukup kuat untukku jaga... 
apa lagi untuk menasihati mereka...

aku mengaku aku lemah... hanya mampu melihat andai benar terjadi di depan mata...

itu sebabnya aku lebih suka luahkan dalam bentuk coretan pena atau titisan tinta... 

juga menjadi syifa' buat sekeping hati...

*Qalam Rindu bukan hanya sebuah kisah perjalanan hidup Nur Syifa Alia... tapi ia lebih dari itu...

‘Hatiku ini bukanlah konkrit yang kukuh tertegak meski dihempap, bukan juga akar jati yang kukuh mencengkam di dasar bumi. Hatiku ini umpama kaca yang tersangatlah rapuh, bisa berderai andai terjatuh.’ 

*dalam maksudnya ni... untuk sama2 kita renungi...
moga sampai ke hati setiap yg menghayati...

" Aurat di hati " patut ditutup sama seperti menutup aurat pada tubuh badan. Malah, aurat di hati ini jauh lebih penting dijaga daripada aurat di badan. Maksudnya, hati jangan liar; hendaklah dijaga selalu. Kalau hati masih liar walaupun sudah bertudung, maka tingkah laku akan menjadi liar juga, pergaulan bebas, pandangan mata tidak dikawal, keluar hingga jauh2 malam, berada di tempat2 maksiat, maka ketika itu tudung pun tidak akan mampu menjaga maruah dan akhlak diri.

Majalah Solusi #41 ms18, Ustaz Pahrol Mohamad Juoi ~

* sebenarnya ini saya copy dari fb... thanx kpd beliau yg sudi share:)

Dia pinjamkan sekeping hati untuk kita jaga sebaik mungkin...
untuk kita pelihara dengan setegarnya...
untuk kita 'kembalikan kepada-Nya'...

Nak jaga sekeping hati bukanlah semudah menuturkan kata-kata nasihat yang panjang berjela...

Mata itu jendela hati... 
satu frasa yang sudah berkurun rasanya minda kita mencernanya dan ia ternyata benar... 
Andai saja kita mampu 'pejamkan mata' dari memandang yang haram (menundukkan pandangan)...  

Dari mata turun ke hati...
satu bait kata yang sedari kecil bertamu di minda dan ia ternyata benar...
Andai saja kita mampu 'pejamkan mata' dari memandang yang haram (menundukkan pandangan)...  

Aku 'pernah cuba'... sedang cuba... dan akan terus mencuba...
menjaga sekeping hati milik-Nya agar akan terus 'kekal menjadi milik-Nya'...

*pengalaman seorang hamba Allah... dia cakap setulusnya memang susah... payah... sakit... perit... pedih... nak buang perasaan tu... rasa berdosa dan pada waktu yang sama rasa tak berdaya...
tapi itu ujian Allah...
Cinta itu hadiah... wajarkah kita menyayangi dan mengasihi hadiah lebih dari Pemberinya?

"Ya Allah... Kau peganglah hati ini agar terus 'kekal menjadi milik-Mu'... Kau jagalah hati ini agar tak akan pernah ada hati lain yang bisa walau hanya menyentuhya sebelum tiba waktunya... Kau tuntunlah hati ini agar terus tetap dan tidak akan pernah terpesong dari jalan-Mu... Kau coretkanlah hati ini dengan nukilan indah nama-Mu agar tak akan pernah terukir nama selain dari-Mu... Kau saratkanlah hati ini dengan cinta Agung-Mu agar tak akan penuh dengan cinta selain kepada-Mu... Kau ingatkanlah aku di saat aku terlupa... Kau sedarkanlah aku di kala aku tersasar... Kau betulkanlah aku tatkala aku tersilap..."

p/s: rasa semacam bila post pasal benda alah ni...^_^